Adi Kurniawan Ritonga

Setelah sebelumnya aku membagikan pengalaman yang sangat berkesan tentang interview di iPrice, kali ini aku mau bagikan pengalaman interview yang ALHAMDULILLAH berhasil memasuki user interview. Yes, KATANYA, katanya sih ya, untuk di interview sama HR aja itu susahnya ampun, apalagi sampe ke user interview. Aku sih berpikir kalau mereka bersedia menginterview aku, artinya aku punya nilai jual. Wkwkwkwkwk PD banget Saat itu aku melamar posisi Customer Relationship Management (CRM). Jadi setelah aku kirimkan CV dan portfolio melalui website mereka, akhirnya seminggu kemudian aku mendapatkan undangan interview melalui whatsapp oleh Talent Acquisition dari Ruangguru. Jadi dia memberitahukan jadwal interview, PLUS harus menyelesaikan study case yang dikirimkan lewat email. Aku diberi waktu 3 hari untuk menyelesaikan study case. Sorry to say that I cannot share the study case document because I believe it is confidential. Study Case Jadi pertanyaan study case tentunya berkaitan dengan p

Jadi cerita ini aku buat agar kalian punya referensi tentang pengalaman interview HR di iPrice. Waktu itu aku memiliki kesempatan untuk melakukan interview di iPrice Malaysia untuk posisi Content Marketing. Sayangnya karena aku belum memiliki pengalaman di bidang Content Marketing aku belum diterima, dan hanya sekedar sampai interview HR. Bagi kalian yang menemukan artikel ini, artinya kalian sudah melewati tahap pengiriman CV dan portfolio sehingga kalian saat ini masuk ke tahap wawancara. Nah, sewaktu itu wawancara dalah Bahasa Inggris, dan harus fasih. Ingat, harus fasih karena si HR juga memiliki kemampuan bahasa inggris yang baik.  Apa aja sih yang ditanyakan? Interview HR sebenarnya gak susah dan gak gampang. Sewaktu pengalaman aku, pertanyaan lebih banyak ke pertanyaan personal mengenai kuliah, kerjaan sebelumnya, dan apa yang kita ketahui tentang posisi CM ini. Pertanyaan soal kuliah Jadi HR bertanya bagaimana kegiatan kita di kampus sewaktu kuliah. Yang aku tangkap, sebenarn

South Africa is really a great country to start your bucket list travel destinations. If you are a traveller from other country and just starting to explore Western Cape, then you might want to put Tulbagh as one of your lists. Here is how you start: 1.     Transportation One thing that I think this country needs to improve is transportation system. As a student here in South Africa, I mostly rely on Uber to go anywhere, which is not cheap. Decent transportation is not easy to find if you don’t have a car. A car is essential to travel to Tulbagh. Firefly, which collaborated with Hertz, is one option you can consider renting a car where you can find all information on their website. However, maximum distance is only 100km/day or you will be charged R1.8/km for extra distance. The cheapest car in Hertz 2.     Accommodation (Tulbagh accommodation) After doing research where to stay in Tulbagh, I can say that Tulbagh Hotel (or it will appear as The Tulbagh Boutique Heritage Hotel

So after months and months akhirnya ada kepikiran juga buat nulis blog ini dan sampilah saya di Afrika Selatan. Disini, saya coba bagi pengalaman bagaimana cara bepergian ke Afrika Selatan selama pandemic. FYI, saya berangkat ke Cape Town akhir bulan feb 2021. Siapkan PCR Test Jika semua dokumen udah lengkap, PCR test adalah hal yang wajib. Waktu itu PCR test saya berbahasa Indonesia karena saya test di aplikasi Halo Doc dan saya LUPA minta berbahasa inggris. Untungnya apapun bahasanya hasilnya akan tetap sama, NEGATIF dan untungnya lagi Bahasa Indonesia dan Bahasa inggris untuk NEGATIF itu sama ya. Nah, karena PCR Test saya berbahas Indonesia, sempat ada masalah di Bandara Jakarta. Waktu itu saya pake Qatar Airways dan crew nya tanyain apakah di south afrika mengharuskan PCR test berbahasa inggris atau tidak. Dan untungnya lagi di website pemerinta afrika selatan tidak disebutkan ketentuan Bahasa untuk PCR test. Crew nya juga bilang kalau di website pemerintah mengharuskan PCR tes

 Aku lelah...  Jalan yang aku pikir akan mudah ternyata penuh dengan darah Mimpi yang aku pikir indah penuh cerita yang tak tentu arah Janji yang aku ucapkan harus aku biarkan dengan pasrah Aku lah insan yang lelah Berharap rumah yang megah namun ternyata sampah....  .....  Aku lumat kalimat makian dengan tangis Sadarku akan dosa semakin tragis Keyakinanku akan cinta semakin tipis Semua keinginan masa depan aku tepis Karena aku sadar, akulah najis .....  Jiwaku tak kuat untuk kembali Aku tega sekali Sesekali, aku lihat diriku dalam cermin mini "Kau perusak segala hati" Lalu aku menutup mata, kesedihanku samakin tinggi .....  Aku tak pantas untukmu Lepasku bukanlah membencimu Rangkul aku dengan sedu Engkau punya segala yang aku perlu .....  Cape Town 26 April 2021

IS TOURISM AND HOSPITALITY PROGRAM GOOD FOR YOUR CAREER? After graduation from senior high school you might be confused what to choose for your future career. Do I need to continue my study or should I just apply position in company? If you are kind of “knowledge people” and thinking that you need to gain more useful knowledge, I really recommend you to continue your study. These are 4 things you will gain if you are working in hotel industry: 1.  Great Income Honestly, I have been in this industry since 7 years ago and counting. Hotel has two times salary income, basic salary and guaranteed service. You will get basic salary in the end of the month and service salary in the middle of the month. Just bear in mind that you might have service salary as much as your basic salary or higher than that. Well, I could have my whole basic salary and never use it for a couple of months because I only use my service salary. No matter where your department is, you will have th